Jurnalmaritim.id | Marves-Bogor, Dalam rangka Penerbitan buku berjudul Menggagas Haluan Maritim Nasional, Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi menggelar Seminar Menggagas Haluan Maritim Nasional di Bogor (20-21 Desember 2021).
Staf Ahli Bidang Hukum Laut Kemenko Marves, Okto Irianto dalam sambutannya sekaligus membuka seminar mengatakan “Penerbitan Buku ini merupakan hal yang penting bagi program kami di Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, yaitu sebagai wujud upaya meningkatkan literasi kemaritiman di Indonesia,”.
Baca Juga:
BMKG Sultra: Waspadai Cuaca Ekstrem Hingga 4 Januari 2023
Melanjutkan sambutannya, Staf Ahli Okto Irianto menjelaskan bahwa Buku ini merupakan buku ketujuh dari seri tulisan bunga rampai tentang literasi kemaritiman. Kemenko Marves bekerjasama dengan beberapa penulis yang terdiri dari negarawan, pemerhati kebijakan, serta para dosen dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk menulis tentang isu-isu kemaritiman dari berbagai sisi, seperti dari sisi diplomasi, pertahanan keamanan, ekonomi maupun budaya.
Selain itu, lanjutnya Kemenko Marves tahun ini bekerja sama dengan Balai Pustaka dalam penerbitan buku ini. Buku ini mengangkat mengenai isu Haluan Maritim Nasional. Diangkatnya isu ini diharapkan dapat menjadi masukan untuk Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJMN) tahun 2025 dan menuju Indonesia emas Tahun 2045.
Isu Kemaritiman dan Kelautan merupakan isu yang strategis, dengan terbitnya buku ini diharapkan Haluan Maritim Nasional dapat menjadi referensi bagi Kementerian dan Lembaga dalam pembahasan rencana pembangunan pada masa mendatang, dan program untuk menjaga wawasan kemaritiman dapat berjalan dengan baik ujar Direktur Balai Pustaka, Achmad Fahrodji dalam kesempatan yang sama menyatakan harapannya agar kerja sama antara kemenko Marves dan Balai Pustaka dalam meningkatkan literasi dan wawasan kemaritiman dapat berjalan dengan baik. Ke depannya diharapkan upaya-upaya peningkatan wawasan kemaritiman melalui media literasi dapat diterima dengan baik juga oleh masyarakat.
Baca Juga:
Cetak ESDM yang Handal, IMPM Lampung Gelar Empowerment Program Training
Turut hadir dalam acara ini Staf Ahli Mensesneg Bidang Politik, Pertahanan dan Keamanan, Kepala Biro Komunikasi Kemenko Marves, Budayawan Tukul Rameyo Adi dan Para Penulis Buku Menggagas Haluan Maritim, serta perwakilan dari Kementerian dan Lembaga.
Seminar ini dibagi dalam dua sesi, yang pertama membahas mengenai beberapa tulisan yang berkaitan dengan budaya maritim, diplomasi dan pertahanan keamanan. Sesi kedua membahas terkait pembangunan, ekonomi, tata ruang dan sumber daya manusia.
Menutup kegiatan seminar, Staf Ahli Okto Irianto mengatakan bahwa buku ini merupakan terbitan pertama, tahun depan akan dikeluarkan edisi kedua yang diharapkan dapat menyempurnakan isi dari buku “Menggagas Haluan Maritim Nasional” edisi pertama. Hasil dari seminar kali ini diharapkan dapat menjadi masukan untuk penyusunan buku edisi kedua tahun depan. [jat]
