Forjasida.id | Kamar Dagang dan Industri (Kadin) mengatakan industri properti dari hulu ke hilir mampu beri kontribusi sebesar 7-9 persen dari PDB nasional.
Industri properti yang dimaksud terdiri atas berbagai sektor dari hulu hingga ke hilir.
Baca Juga:
Perseteruan Kadin Memanas Lagi, Pengurus Munaslub Disebut Langgar Aturan
Seperti industri perumahan, konstruksi, transportasi dan pergudangan, penyediaan akomodasi dan makan minum, pengadaan listrik dan gas, pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah dan daur ulang, jasa keuangan hingga asuransi.
Kepala Badan Pengembangan Kawasan Properti Terpadu Kadin Indonesia, Budiarsa Sastrawinata,mengklaim dari seluruh industri tersebut setidaknya sektor properti dapat mempekerjakan puluhan juta tenaga kerja di seluruh Tanah Air.
"Industri properti juga bisa menimbulkan efek berganda seperti mempekerjakan sedikitnya hingga 30 juta tenaga kerja," kata Budiarsa dalam dalam webinar Housing Forum, Kamis (14/10/2021).
Baca Juga:
Kadin: Pemimpin Solo Masa Depan Harus Pahami Masalah untuk Kesejahteraan Masyarakat
Pernyataan dari Budiarsa selaras dengan prediksi pertumbuhan industri properti yang diprediksi akan tumbuh sekitar 20-30% pada tahun 2021 pada diskusi virtual Economic Outlook 2021 yang diadakan November 2020 lalu.
Diskusi Virtual Economic Outlook
Diskusi virtual Economic Outlook2021 dengan tema Membangkitkan Industri Properti digelar Berita Satu Media Holding (BSMH) bekerja sama dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, November 2020 lalu.