BerkatNews.id | Sebanyak 8.341 bangunan yang rusak akibat gempa Cianjur akan segera diperbaiki oleh pemerintah.
Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy usai melakukan rapat koordinasi tingkat menteri.
Baca Juga:
Dua Kecamatan ‘Clear’ Rekapitulasi, Ketua KPU Kota Bekasi Klaim Pleno Terbuka Kondusif
"Kemudian nanti untuk tahap satu nanti akan ada sekitar 8.341 rumah yang akan segera diperbaiki dalam waktu dekat," ujar Muhadjir di kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Kamis (1/12/2022).
Muhadjir menambahkan, perbaikan tahap pertama yang dilakukan pada Senin (4/12/2022) mendatang tersebut bakal ditinjau langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Bapak Presiden hari Senin yang akan datang berkenan hadir langsung, bertemu dengan para korban yang nanti akan mendapatkan bantuan langsung dari pemerintah untuk tahap rehabilitasi dan rekonstruksi tahap pertama atau rombongan pertama," ungkapnya.
Baca Juga:
Mulai Minggu Ini, Deretan Film Blockbuster Big Movies Platinum GTV Siap Temani Akhir Tahunmu!
Diketahui, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 329 korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur , Jawa Barat, per Kamis (1/12/2022).
Hal ini diungkapkan oleh Bupati Cianjur Herman Suherman saat konferensi pers.
"Hingga pukul 17.00 jumlah korban meninggal menjadi 329 jiwa," kata Herman Suherman.
Adapun untuk korban hilang sebanyak 11 orang. Meski demikian, hingga kini pihak BNPB beserta sejumlah elemen terkait masih melakukan pencarian.(jef)