Namun apabila merupakan ring jelajah macan, kata dia, suatu saat macan tersebut akan melewati tempat itu. Menurut dia, hal itu merupakan perilaku khas satwa liar jenis mamalia besar.
"Kalau sejak zaman dulu lewatnya situ, suatu saat di kemudian hari akan lewat situ lagi. Biasanya satwa liar mamalia besar melakukan penandaan perilakunya demikian," kata Dedi.
Baca Juga:
Ribuan Warga Hadir, Saat Jokowi Blusukan di Banyumas Dampingi Luthfi
Kepala Kepolisian Sektor Wangon Ajun Komisaris Polisi Suprijadi mengatakan pihaknya masih melakukan pemantauan secara langsung di lokasi guna memastikan keberadaan macan seperti yang diiinformasikan warga Grumbul Kepetek. Dalam hal ini, kata dia, seorang warga Grumbul Kepetek yang berprofesi sebagai petani mengaku mendengar auman macan.
"Ada juga yang melihat jejak kaki. Informasinya juga ada yang melihat di sekitar kandang kambing warga, terus mau dilempar hewannya kabur," katanya.
Ia mengakui baru kali ini ada informasi mengenai kemunculan macan meskipun wilayah Desa Windunegara dan Cikakak berdekatan dengan hutan. Terkait dengan hal itu, dia mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di sekitar hutan. [jat]