AnugerahNews.id | Dalam ajaran agama Islam, berbagi dan membantu orang yang lebih membutuhkan adalah hal yang sangat dianjurkan.
Bahkan Allah Subhanahu wa ta’ala juga menegaskan bahwa siapapun yang membagi sebagian hartanya akan mendapatkan ganjaran berupa pahala yang besar.
Baca Juga:
Demi Kualitas Pemeriksaan Instalasi Listrik, ASLITER Minta Pemerintah Batasi Penerbitan Izin Usaha Baru LITTR
Allah SWT berfirman:
aaminuu billaahi wa rosuulihii wa angfiquu mimmaa ja’alakum mustakhlafiina fiih, fallaziina aamanuu mingkum wa angfaquu lahum ajrung kabiir
“Berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan infakkanlah (di jalan Allah) sebagian dari harta yang Dia telah menjadikan kamu sebagai penguasanya (amanah). Maka orang-orang yang beriman di antara kamu dan menginfakkan (hartanya di jalan Allah) memperoleh pahala yang besar.” (QS. Al-Hadid 57: Ayat 7)
Baca Juga:
UKT 2 Kabupaten Kepulauan Seribu Apresiasi PJU Hibrid PV dan Angin Terkoneksi IoT
Tidak hanya itu, Rasulullah shalallahu ‘alaihu wasallam juga mengatakan bahwa mereka yang membuat orang lain bahagia, akan berbahagia pada hari kiamat kelak.
“Barangsiapa yang menjumpai saudaranya yang Muslim dengan (memberi) sesuatu yang disukainya agar dia gembira, maka Allah akan membuatnya gembira pada hari kiamat.” (HR. Thabrani)
Ngomongin soal berbagi, kamu yang Muslim pasti sudah tidak asing dengan istilah sedekah, infaq, wakaf dan juga zakat. Meski tujuannya adalah berbagi, namun baik sedekah, infaq, wakaf dan juga zakat memiliki pengertian yang berbeda lho! Apa bedanya?
Pengertian Sedekah
Istilah sedekah sendiri berasal dari kata bahasa Arab yakni “Shidqo” yang berarti benar.
Dalam ajaran agama Islam, sedekah adalah pemberian yang dilakukan oleh seorang muslim kepada saudara muslimnya.
Tidak seperti zakat, sedekah ini bisa dilakukan kapan saja dan kamu bisa memberikan apa saja asalkan pemberian itu dilakukan dengan ikhlas dari hati dan bukannya untuk tujuan pamer.
Pemberiannya pun tidak harus selalu berbentuk uang. Selain uang, kamu juga bisa memberikan makanan, pakaian, atau barang apapun yang bermanfaat bagi penerimanya.
Bahkan dalam sebuah hadits, Rasulullah shalallahu ‘alaihu wasallam menyebutkan bahwa memberi senyum kepada orang lain juga merupakan sedekah.
Dari Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Tabassumuka fii wajhi akhika laka shodaqotun
“Senyummu di hadapan saudaramu adalah (bernilai) sedekah bagimu“ (HR. Tirmidzi)
Keutamaan bersedekah
Selain mendapatkan ganjaran berupa pahala, dan kebahagiaan di hari kiamat, tidak banyak orang yang tahu jika sedekah juga memiliki beberapa keutamaan.
1. Sedekah merupakan amalan yang tidak akan terputus pahalanya
Kita tahu bahwa bersedekah merupakan amalan yang akan mendapatkan pahala yang besar, saking besarnya, bahkan jika kita meninggal pun, pahala sedekah itu akan terus mengalir deras dan tidak akan terputus.
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu, Rasulullah shalallahu ‘alaihu wasallam bersabda,
“Apabila anak cucu Adam wafat, maka terputuslah semua amalnya kecuali tiga perkara: shodaqoh jariyah, anak yang sholeh yang mendoakan ibu bapaknya, dan ilmu yang bermanfaat.” (HR. Muslim)
Shodaqoh atau sedekah jariyah sendiri merupakan sedekah yang pahalanya terus mengalir bahkan meski orang yang bersedekah sudah tiada.
2. Sedekah sebagai penghapus dosa di masa lalu
Selain mendapatkan pahala yang besar, sedekah juga ampuh untuk menghapus dosa-dosa kita di masa lalu. Rasulullah shalallahu ‘alaihu wasallam bahkan mengibaratkan penghapusan dosa ini seperti api yang padam karena tetesan air.
Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air itu memadamkan api.” (HR. At-Tirmidzi)
3. Menambahkan rezeki
Ada yang mengatakan, uang lima puluh ribu terasa sedikit untuk dibelanjakan.
Namun disisi lain, jumlah tersebut terlalu banyak jika disedekahkan. Banyak orang rela memberi barang dengan harga super mahal, namun pelit dalam bersedekah karena takut hartanya berkurang.
Padahal, dengan bersedekah, Allah Subhanahu Wa Ta’ala justru akan menggantinya dengan rezeki yang lebih banyak. Jadi mulai sekarang, tidak ada alasan lagi untuk tidak bersedekah karena takut akan kehabisan harta ya!(jef)