UMKM.WahanaNews.co | Menteri BUMN Erick Thohir resmi membuka Pasar Digital (PaDi) UMKM Hybrid Expo 2022 di Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu (28/9/2022).
Ajang berkumpulnya UMKM ini digelar secara offline pada 28 September hingga 2 Oktober 2022, dan Online pada 28 September hingga 12 Oktober 2022.
Baca Juga:
Pemkab Pasaman Targetkan Produksi Padi 205.627 Ton di Tahun 2025
Erick Thohir mengatakan, UMKM memiliki peran besar pada ekonomi Indonesia.
"64,5 juta ekonomi Indonesia itu UMKM, 97% lapangan pekerjaan oleh UMKM. Kita harus punya kepedulian membangun sebuah ekosistem kebersamaan," kata Erick.
Oleh karena itu, Erick melanjutkan, sejak awal pihaknya meminta BUMN untuk membuat sebuah ekosistem besar untuk UMKM.
Baca Juga:
Pemkab Malinau Apresiasi Keberhasilan Kelompok Tani Rurum Kei Hasilkan 9,4 Ton Padi
"Sejak awal saya meminta BUMN, para pimpinan hari ini hadir untuk menjadi ekosistem besar," sambungnya.
Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting mengatakan, acara ini merupakan yang event yang ketiga kalinya dan untuk pertama kalinya secara hybrid.
Dia mengatakan, secara offline dihadiri 40 UMKM yang lokasinya ada di basement dan lantai dasar Sarinah. Pada acara kali secara total acara ini diramaikan 412 UMKM.
"Kami juga bisa laporkan antusiasme UMKM juga meningkat. Kalau kita lihat tahun 2021 expo pertama 244 UMKM yang ikut bergabung di PaDi Expo, kedua 295 UMKM dan kali ini meningkat setelah adanya hybrid menjadi 412 UMKM," ujarnya.
Adapun UMKM yang meramaikan acara ini terbagi dalam 8 kategori di antaranya infrastructure and building, furniture and home decor, food and beverage,dan lain-lain. Produk-produk ini siap diborong oleh kelompok pembeli dari BUMN.
"Jadi bapak menteri, nanti juga bisa menyapa kepada peserta buyer group BUMN sekitar 8.000 yang siap berbelanja menyukseskan PaDi UMKM Expo 2022," katanya.[zbr]