UMKM.WahanaNews.co | Mekari Conference 2022, acara yang diinisiasi oleh perusahaan software-as-a-service (SaaS) Mekari, kembali diselenggarakan untuk semakin memacu transformasi digital UMKM dan korporasi di tengah percepatan pemulihan Indonesia.
Bertemakan ‘Indonesia’s Annual Digital Transformation & Business Innovation Conference‘, konferensi yang akan diselenggarakan pada 11 Agustus 2022 di Ritz Carlton, Jakarta, akan menghimpun ribuan pelaku industri dan pemangku kepentingan untuk berdiskusi mengenai tren dan strategi adopsi teknologi untuk meningkatkan resiliensi bisnis.
Baca Juga:
Rontoknya Raksasa Fintech, Investree Hadapi Likuidasi Usai Pencabutan Izin OJK
Penyelenggaraan konferensi ini bertepatan dengan kebangkitan dunia usaha di tengah meredanya pandemi.
Bank Indonesia memproyeksikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini akan kembali di kisaran 4,5-5,3 persen.
Presiden Jokowi turut menekankan bahwa kunci dari pemulihan ekonomi terletak pada transformasi digital, terutama oleh usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Baca Juga:
OJK: Generasi Z dan Milenial Picu Lonjakan Kredit Macet di Fintech
"Mekari menyelenggarakan Mekari Conference 2022 bertepatan dengan pemulihan ekonomi Indonesia karena kami percaya periode ini adalah saat yang tepat bagi UMKM maupun perusahaan besar untuk memperdalam adopsi teknologi. Selama pandemi, teknologi telah terbukti menjadi growth enabler dengan memungkinkan perusahaan-perusahaan untuk terus-menerus mengakses pasar," tutur CEO Mekari, Suwandi Soh dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (2/8/2022).
"Kedepannya, teknologi akan membantu perusahaan mengambil manfaat dari ekosistem digital, yang mencakup solusi fintech sebagai sumber permodalan, untuk memperkuat resiliensi mereka dalam menghadapi tantangan-tantangan baru, khususnya yang diakibatkan gejolak global," lanjut dia.
Mekari Conference akan menampilkan pemimpin bisnis, pelaku usaha, profesional di industri, perwakilan pemerintah, dan pemerhati pasar yang akan membagikan pengetahuan teknologi dan ide inovatif dari dua panggung, yaitu Main Stage Digital Champion.