WahanaTani.com | Sejarah untuk defenisi pertanian, irigasi sejak zaman dahulu sudah digunakan dan dikembangkan. Tujuan Utama Irigasi menjadi faktor penentu dalam keberhasilan pertanian. Wilayah yang kaya akan air dan beriklim dengan curah hujan tinggi dapat mendukung irigasi. Apalagi Indonesia dikenal sebagai negara agraris.
Tanaman pangan yang ditanam dengan irigasi yang tepat (cukup) menghasilkan tanaman yang subur dan hasil panen yang optimal. Artikel ini membahas irigasi berserta manfaatnya di bidang pertanian.
Baca Juga:
TMMD di Kukar Tingkatkan Produksi Padi Sawah 196,9 Hektare di Kerta Buana
Irigasi adalah usaha pertanian yang dilakukan dengan tujuan memperoleh air yang dialirkan ke suatu jenis lahan pertanian melalui pembuatan bendungan (bangunan) dan saluran buatan. Irigasi ini sistem pertanian yang menyediakan, mengatur serta membuang air untuk keperluan pertanian.
Pengertian Irigasi
Baca Juga:
Rencana Cetak Sawah 500 Ribu Ha, Mentan Amran Tinjau Lokasi Eks PLG di Kalteng
Irigasi adalah upaya yang dilakukan di Indonesia pada bidang pertanian sejak zaman penjajahan Belanda. Belanda menciptakan sistem irigasi karena dirasa lahan pertanian Indonesia membutuhkan pasokan air yang cukup untuk proses penanaman, periode pemeliharaan hingga menuju panen. Tanpa adanya pasokan air pada lahan pertanian, tanaman tidak akan tumbuh subur sehingga tidak dapat dipanen hasilnya.
Manfaat Irigasi