Wahanatani.com | Tingkatkan kontribusi dalam mendorong optimalisasi sektor pertanian, PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) salurkan bantuan pembangunan Smart Green House di atas lahan 1.000 meter persegi untuk kelompok tani Qoryah Mubarokah, Desa Suka Rahmat, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Kutai Timur.
Pembangunan sarana pertanian ini ditandai doa awal musim tanam di Pondok Pesantren Hidayatullah, Jalan Sungai Bontang Suka Rahmat, Kamis (1/9/2022).
Baca Juga:
Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Pendidikan di Maratua, Berau
VP TJSL Pupuk Kaltim Anggono Wijaya mengungkapkan, pembangunan smart green house ini bagian dari program pemberdayaan masyarakat pertanian secara terpadu dan berkelanjutan, bekerja sama dengan Yayasan Ponpes Hidayatullah yang menaungi kelompok tani Qoryah Mubarokah.
Program ini merupakan bentuk dukungan Pupuk Kaltim terhadap pertanian yang merupakan leading sector pembangunan berkelanjutan, utamanya dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
"Tahap awal program ini telah dilakukan pendampingan bagi petani binaan dari kelompok tani Qoryah Mubarokah, mulai dari tata cara pengolahan lahan hingga pemupukan dan penanaman bibit dengan baik,” ujar Anggono.
Baca Juga:
Kemenperin-Pupuk Kaltim Cetak SDM Industri Kompeten di Wilayah Timur Indonesia
Melihat kondisi lahan yang tergolong rawa lebak dan mudah tergenang saat hujan cukup tinggi, Pupuk Kaltim turut menyalurkan bantuan budi daya sawah surjan, agar potensi lahan pertanian mampu digarap lebih optimal.
Bantuan meliputi pencetakan lahan seluas 1,1 hektare dan perbaikan irigasi, penyediaan pupuk yang memadai hingga dukungan alat pertanian untuk pengolahan lahan seperti traktor, alat sempot dan sebagainya.
“Melalui pembangunan Smart Green House dan tata kelola sawah surjan, diharap sektor pertanian yang dikelola kelompok tani di Ponpes Hidayatullah makin meningkat, seperti produktivitas buah-buahan berdasarkan konsep pertanian presisi,” tambah Anggono.
Ketua Kelompok Tani Qoryah Mubarokah Syamsuddin, menyampaikan terima kasih atas dukungan Pupuk Kaltim untuk pembangunan Smart Green House dan budi daya sawah surjan, sebagai kesinambungan pembinaan perusahaan bagi anggota kelompok tani.
Sejauh ini kelompok tani Qoryah Mubarokah telah mulai menggarap lahan sawah surjan untuk penanaman padi dan palawija, sesuai pelatihan yang sebelumnya dibekali.
"Kami ucapkan terima kasih atas bimbingan yang diberikan, sehingga konsep pertanian presisi bisa mulai kami terapkan dengan baik. Kami harap dengan kesinambungan pembinaan Pupuk Kaltim, para petani semakin berdaya dengan hasil optimal," ujar Syamsuddin.
Ketua Badan Pembina Yayasan Ponpes Hidayatullah Jamaluddin, pun menyebut dukungan ini sangat diharapkan pihaknya untuk pemberdayaan petani, sekaligus pengembangan sektor pertanian di kawasan Ponpes Hidayatullah.
Hal ini merupakan salah satu sasaran pembinaan Hidayatullah bagi masyarakat, disamping bidang dakwah dan pendidikan yang selama ini dijalankan.
"Kami sangat mengapresiasi dukungan Pupuk Kaltim yang menggandeng Hidayatullah sebagai mitra pemberdayaan sektor pertanian masyarakat. Semoga dengan langkah baik ini, lahan yang tersedia mampu digarap dan makin optimal kedepannya," ujar pria yang juga pembina kelompok tani Qoryah Mubarokah tersebut.
Mewakili Pemkab Kutai Timur, Kepala Unit Pelaksana Teknis Penyuluhan Pertanian Peternakan dan Perkebunan (UPT PPPP) Kecamatan Teluk Pandan Sisman, menyambut optimis program pertanian presisi yang dikembangkan Pupuk Kaltim mampu mendorong pemberdayaan petani dan optimalisasi sektor pertanian secara terintegrasi.
Dirinya berharap program ini terus dikembangkan dan terlaksana secara berkesinambungan, sehingga kedepan kelompok tani lain yang ada di Kecamatan Teluk Pandan bisa turut dibina Pupuk Kaltim.
"Kami harap program ini bisa dikembangkan dan diperluas Pupuk Kaltim bagi kelompok tani lain di Suka Rahmat maupun Kecamatan Teluk Pandan, karena masih banyak petani kita yang butuh pembinaan serupa," ucap Sisman.
Dirinya pun mengaku siap mendukung implementasi program Pupuk Kaltim bagi kelompok tani Qoryah Mubarokah, agar tata kelola pertanian yang dikembangkan dapat berjalan dengan lebih maksimal.
"Kami dari UPT PPPP siap membantu Pupuk Kaltim untuk pendampingan kelompok tani agar ke depan tujuan bersama dari program ini tercapai dengan baik," pungkas Sisman. [jat]