WahanaTani.com | Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir turut buka suara soal Badan Pangan Nasional (BPN) yang dibentuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Apa katanya?
Secara umum, Erick menyambut baik pembentukan Badan Pangan Nasional. Dia mengatakan, kinerja BPN akan sangat dinantikan dalam mengurus sembilan komoditas pangan.
Baca Juga:
Terkait Penyidikan Kasus korupsi Truk, KPK Panggil Pegawai Basarnas dan BPN
"Alhamdulilah bapak Presiden kemarin sudah mengeluarkan Badan Pangan Nasional, suatu badan yang akan kita tunggu kinerjanya," kata Erick dalam acara Launching Produk Bersama Warung Pangan yang disiarkan secara langsung melalui channel YouTube KemenBUMN, Kamis (16/9/2021).
Bahkan, dirinya sangat mengharapkan badan ini dapat terbentuk secepat mungkin. Ke depan, Erick memiliki dua misi BUMN di sektor pangan yang akan turut berkontribusi dalam Badan Pangan Nasional.
"Kita harapkan ini bisa menjadi kenyataan secepat mungkin. Kenapa saya bicara begini? Karena kita harus pastikan juga holding pangan kita itu nanti ada 2," ujarnya.
Baca Juga:
ATR/BPN Muna Barat Gelar Deklarasi Tuntaskan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap 2025
"Satu memang penugasan menjaga stabilisator, tapi juga (kedua) ada market deliver, friendly kepada market. Karena itu, tentu di sini juga banyak pihak swasta yang diundang atas kepercayaan karena kita harus membangun ekosistem yang sehat," sambungnya.
Sekedar diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) tentang Badan Pangan Nasional. Berdasarkan Perpres tersebut, Badan Pangan Nasional akan dipimpin oleh seorang kepala.
Perpres Nomor 66 Tahun 2021 tentang Badan Pangan Nasional itu diteken Jokowi pada 29 Juli 2021. Sama seperti Badan Urusan Logistik (Bulog), Badan Pangan Nasional pun bertanggung jawab langsung kepada Presiden. [gab]