Wahanatani.com | Usai mendapatkan bantuan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) dari Kementerian Pertanian (Kementan), para petani di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara kini mulai menggenjot produksi pertanian.
Kegiatan RJIT tersebut dilaksanakan Kelompok Tani (Poktan) Sinar Harapan yang berada di Desa Labulu Bulu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna.
Baca Juga:
Dapur Umum Dijarah, Gaza Hadapi Kelaparan Akut dan Kehancuran Sistemik
Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Ali Jamil mengatakan, RJIT merupakan diharapkan bisa meningkatkan produktivitas pertanian.
"RJIT ini kegiatan untuk memaksimalkan jaringan irigasi yang ada, tapi memiliki kendala sehingga aliran air tidak maksimal," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (20/9/2022).
“Dengan begitu, area panen bisa bertambah dan tentunya bisa berdampak positif bagi pendapatan petani," katanya.
Baca Juga:
Pemkab Kuningan Terima Bantuan Rp3 Miliar untuk Petani dari Kementan
Tidak itu saja, Ali juga berharap, RJIT bisa membantu petani meningkatkan indeks pertanaman (IP).
Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, water management adalah hal yang penting dalam pertanian.
"Kementan akan mendukung petani untuk meningkatkan produksi pertanian. Dukungan yang kami berikan melalui RJIT yang merupakan bagian dari water management," tuturnya. [jat]