Wahanatani.com | Dinas Pertanian Mesuji Lampung mengajak para petani untuk ikut program Kartu Petani Berjaya.
Kepala Dinas Pertanian Mesuji Pariman mengungkapkan, dengan ikut Kartu Petani Berjaya pelaku tani bisa mendapat kemudahan akses Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Baca Juga:
Polda Kalsel Berhasil Selamatkan 463.299 Petani dari Peredaran Pupuk Ilegal
Dinas Pertanian Mesuji juga mengungkap fasilitas kemudahan lain dari program Kartu Petani Berjaya seperti asuransi tani dan beasiswa sekolah bagi anak petani.
Terkait dengan program Kartu Petani Berjaya (KPB), Pariman mengungkap bahwa Gubernur Lampung Arinal bakal kunjungi Kabupaten Mesuji, 5 November 2022.
Oleh sebab itu lah, Dinas Pertanian Mesuji mengajak para petani untuk ikut serta dalam program KPB tersebut.
Baca Juga:
Kekeringan Ancam Panen Padi di Labura, Petani Terancam Rugi
"Sebab dalam program KPB sendiri terdapat berbagai manfaat dan keuntungan bagi para petani," ujar Kepala Dinas Pertanian Mesuji Pariman, Minggu (21/8/2022).
Pariman menungkap segudang manfaat bagi petani yang memanfaatkan program tersebut.
Pertama nantinya para petani bakal memiliki kemudahan akan memperoleh pupuk subsidi.
Kemudian kemudahan akses fasilitas KUR.
Asuransi usaha tani dan beasiswa sekolah bagi anak petani.
"Lainya ada asuransi lanjut usia dan mendapatkan informasi harga komoditas pangan," tambahnya.
Dijelaskannya, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan menyiapkan penyambutan Gubernur Lampung.
Dalam rangka program KPB di Kabupaten Mesuji tersebut.
Pariman menuturkan, program KPB penggunaannya berbasis aplikasi.
Nantinya para petani bakal memiliki akun yang terdaftar, untuk dapat login sebegai kepesertaan KPB di aplikasi tersebut.
Adapun syarat mendapatkan program tersebut yakni status pekerjaannya sebagai petani.
Berdomisili di Kabupaten Mesuji dan tergabung dalam kelompok tani di Kabupaten Mesuji. Serta tergabung dalam kelompok tani.
Serta sudah terdaftar di sistem penyuluhan pertanian di Kabupaten Mesuji.
"Jadi bisa dipastikan orang-orang yang tidak terdaftar ke sistem itu tidak bisa mendapatkan program KPB," ucapnya.
Selain itu, ia mengungkap bahwa program KPB ini bukan hanya ke petani padi.
Akan tetapi ke pada usaha tani, yang meliputi ternak, pangan hortikultura dan kebun.
"Artinya, ada peluang bagi para petani diluar usaha tani padi untuk memanfaatkan KUR dari program KPB," terangnya.
Lebih lanjut, menurut Pariman ada sebanyak 20-30 ribu petani di Kabupaten Mesuji yang terdaftar dalam program KPB yang nantinya bakal diverifikasi keanggotaannya.
Akan tetapi ke pada usaha tani, yang meliputi ternak, pangan hortikultura dan kebun.
"Artinya, ada peluang bagi para petani diluar usaha tani padi untuk memanfaatkan KUR dari program KPB," terangnya.
Lebih lanjut, menurut Pariman ada sebanyak 20-30 ribu petani di Kabupaten Mesuji yang terdaftar dalam program KPB yang nantinya bakal diverifikasi keanggotaannya. [jat]