Berikut tiga poin penting hasil rapat pertama TGIPF Tragedi Kanjuruhan yang akan menjadi rekomendasi bagi pihak-pihak terkait:
1. Tim akan merekomendasikan penjatuhan sanksi bagi pihak-pihak yang melakukan pelanggaran.
Baca Juga:
Ingat Suporter Mengerang di Kanjuruhan, Panpel Arema FC Menangis
2. Tim akan merekomendasikan sinkronisasi regulasi baik regulasi FIFA dan peraturan perundangan kita, dan tentu sosialisasi serta pemahaman kepada seluruh stakeholder sepak bola, aparat keamanan, supporter, offical, dan sebagainya. Semua pihak terlibat harus memahami peraturan ini.
3. TGIPF juga menekankan dan disetujui oleh Menpora bahwa semua kompetisi PSSI (Liga 1, 2 dan 3) dihentikan sementara sampai Presiden menyatakan bisa dinormalisasi, setelah tim ini menyampaikan rekomendasinya tentang seperti apa pelaksanaan penyelenggaraan dan pengamanan pertandingan harus dilakukan.
Mahfud mengungkapkan tim TGIPF akan berupaya untuk melaporkan hasil kerja kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu tiga pekan.
Baca Juga:
Sidang Kanjuruhan, Ahli: Gas Air Mata Tak Bisa Dideteksi di Jenazah
"Insya Allah dalam tiga minggu tim ini sudah dapat menyampaikan hasil kerjanya kepada Presiden, dan diharapkan bisa bisa lebih cepat dari target itu," kata Mahfud.
Selanjutnya, Mahfud mengatakan mengenai hal teknis koordinasi tim TGIPF akan diatur oleh Sektretaris TGIPF, Nur Rochmad.
"Untuk hal-hal yang sifatnya teknis, tim ini akan terus bekerja sesuai rencana yg sedang disusun, yang teknisnya akan diatur dalam bentuk koordinasi berkesinambungan oleh Bapak Nur Rochmad, sekretaris tim ini," ucap Mahfud. [dny]