Seleb.WahanaNews.co | Setelah lebih dari 2 tahun, kini masyarakat bisa menikmati konser musik secara bebas. Berbagai pertunjukan musik dalam dan luar negeri kembali gelar setelah pemerintah melonggarkan aturan protokol kesehatan COVID-19,
Tingginya minat masyarakat menonton konser musik menjadi berkah tersendiri bagi promotor. Namun bagi Daswar Marpaung, Presiden Direktur Dyandra Promosindo, momen ini sekaligus menjadi tantangan untuk promotor.
Baca Juga:
Kakanwil Kemenkumham Sulut Ajak PK Muda Jaga Integritas dalam Menjalankan Tugas
“Sebagai promotor, kita harus siap dengan demand (permintaan) yang tinggi dari masyarakat. Karena saat ini, euforia dan market musik didominasi oleh kaum milenial,” kata Daswar saat dikutip Okezone di kantornya di kawasan Palmerah, Jakarta Pusat.
Dia menambahkan, “Kalau demand terlalu tinggi, tapi supply sedikit akan ada tarik menarik. Misalnya, kami bikin konser K-Pop dan dalam 40 menit tiketnya habis. Semua orang nyari. Akhirnya, kami harus bikin second show.”
Sebagai promotor, Daswar menilai, pihaknya harus bertanggung jawab dalam menyediakan fasilitas konser yang memadai dan nyaman, dari kelayakan venue hingga teknis persiapan konser.
Baca Juga:
KPU Jakpus Terapkan SOP Pengamanan Logistik Pilkada Jakarta 2024 untuk Keamanan Optimal
Ketika fasilitas sudah tersedia dengan nyaman, dia berharap, penonton juga memiliki kesadaran untuk bisa mengikuti ‘aturan main’ yang telah ditetapkan promotor. Sehingga konser berjalan lancar tanpa harus ada insiden.
“Seperti konser NCT 127 kemarin, insiden terjadi karena ada pihak-pihak yang tidak mengikuti aturan main dan SOP. Kalau semua mengikuti SOP pasti aman-aman saja. Karena itu, kita harus bisa menahan diri agar tidak terjadi insiden serupa,” imbuhnya.
Sementara itu, Daswar Marpaung memastikan, ada sederet idol K-Pop yang akan diboyong Dyandra Promosindo ke Indonesia pada tahun depan. Meski masih merahasiakan nama, namun dia memastikan akan ada sederet artis SM Entertainment yang datang tahun depan.[zbr]