Seleb.WahanaNews.co | Pemerintah menunjuk aktris sebagai Juru Bicara Pemerintah untuk Presidensi Indonesia. Maudy tak perlu berpikir panjang untuk menerima ajakan tersebut.
Ia mengatakan sangat ingin terlibat dalam momen bersejarah ini lantaran momentum tersebut hanya terjadi sekali dalam 20 tahun.
Baca Juga:
KPU Gorontalo Sosialisasikan Pendidikan Pemilih bagi Generasi Milenial dan Gen-Z di Daerah
"Tidak butuh waktu lama untuk saya menyetujui sebagai bagian dari Tim Juru Bicara Pemerintah RI untuk Presidensi G20," kata Maudy di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (31/3).
Maudy ingin seluruh masyarakat Indonesia dan dunia aktif berpartisipasi menyukseskan perhelatan besar G20. Sebab, ajang tersebut menjadi kesempatan Indonesia mendorong dunia untuk pulih dan mengatasi tantangan ekonomi global.
"Makanya tugas sejarah ini harus disambut dengan suka cita dan optimisme," ujarnya.
Baca Juga:
Incar Generasi Z, Bank Muamalat Beri Edukasi Perencanaan Keuangan Syariah
Selain itu, Presidensi G20 menguntungkan masyarakat Tanah Air. Aktris tersebut mengatakan kedatangan ribuan delegasi ke Indonesia akan membangkitkan ekonomi nasional.
Dia mengingatkan, Indonesia juga berkesempatan memimpin pembahasan tentang skenario menyelamatkan dunia keluar dari pandemi, krisis ekonomi yang berkepanjangan, perubahan iklim, dan transformasi digital.
"Isu ini adalah isu-isu masa depan," katanya.
Indonesia juga mengajak dunia untuk pulih dari pandemi Covid-19 dan bersama tumbuh menjadi lebih kuat.
Untuk itu, tema Presidensi G20 ialah "Recover Together, Recover Stronger".
Sementara, tiga isu prioritas Indonesia ialah penguatan aristektur kesehatan global, transformasi digital, dan transisi energi. Isu tersebut akan dibahas pada semua sektor.
"Nantinya menjadi modal besar untuk dunia agar pulih dan bangkit," katanya.
Ia berharap, seluruh masyarakat dapat bekerja sama dalam mengkomunikasikan kegiatan G20. Maudy menilai, keberhasilan Presidensi G20 akan menjadi sejarah dan akan membawa perubahan kehidupan masyarakat.
Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengatakan pemilihan Maudy lantaran aktris tersebut menguasai beberapa bahasa asing. Selain itu Maudy diharapkan mampu menjembatani komunikasi soal G20 dengan milenial dan generasi Z.
"Saudari Maudy merupakan lulusan program sarjana Philosophy, Politics, and Economics University of Oxford, serta lulusan Master of Business Adminsitration dan Master of Arts in Education dari Stanford University," kata Johnny.[zbr]