Oto.WahanaNews.co | Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) optimistis industri otomotif di Indonesia akan semakin membaik. Saat ini, angka penjualan kendaraan mulai naik.
Ketua III Gaikindo Rizwan Alamsjah mengatakan penjualan kendaraan roda empat periode Januari-April 2022 sebanyak 347 ribu kendaraan. Angka ini meningkat dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu yakni 266 ribu unit kendaraan.
Baca Juga:
Di GIIAS 2024, PLN Beberkan Layanan Infrastruktur Charging Station Terintegrasi Dalam Aplikasi PLN Mobile
"Kami dari Gaikindo target penjualan pada 2022 itu baru 900 ribu unit. Tapi kalau lihat pengaruh seperti ini kami juga mulai optimis mungkin akan melebihi (target)," ujar Rizwan, Selasa (24/5/2022).
Keyakinan Gaikindo terhadap masa depan cerah industri otomotif didasari beberapa faktor. Salah satunya adalah teratasinya pandemi Covid-19 di Indonesia telah menciptakan suasana yang semakin kondusif.
Kebijakan Pemerintah dalam memberikan pelonggaran untuk kegiatan aktivitas masyarakat, juga memicu pergerakan ekonomi dan kenaikan Produk Domestik Bruto (PDB).
Baca Juga:
Pertumbuhan Pesat Mobil Listrik di Indonesia: Saingi Thailand, Lewati Jepang!
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2022 diprediksi dapat mencapai 5,17 persen. Hal tersebut diharapkan dapat memicu kenaikan permintaan pasar terhadap kendaraan yang pada akhirnya memberikan dampak positif pada industri otomotif serta industri pendukungnya.
"Ekspor juga sangat lancar dan diapresiasi pemerintah. Ekspor naik 28 persen dan pertumbuhan ekonomi sangat baik," kata Rizwan.
Dia berharap kondisi yang semakin membaik ini dapat memberikan optimisme tinggi bagi para pelaku bisnis di Indonesia, termasuk industri otomotif. Sebelumnya, Gaikindo mengumumkan penjualan mobil pada bulan Maret 2022 yang menembus rekor tertinggi dalam kurun waktu dua tahun terakhir.