3. Creative Tourism Destination Award 2022 Kategori SDGs
Penghargaan ini diberikan kepada destinasi yang berhasil menciptakan dan mengembangkan destinasi pariwisata kreatif berbasis Sustainable Development Goals (SDGs) dengan kontribusi nyata terhadap aspek kesejahteraan, pendidikan dan lingkungan yang berkelanjutan.
Baca Juga:
Kota Kediri Terpilih Jadi Proyek Percontohan Festival Olahraga Masyarakat Desa Wisata 2024
"Yang penting adalah kita bisa memotivasi rekan-rekan di Desa, berlatih adaptasi dengan berbagai macam pelatihan, dan melakukan inovasi untuk paket wisata baru yang lebih ke quality dan authenticity", kata Ketua Desa Wisata Tinalah pada awal diskusi, Galuh Alif Fahmi Rizky.
"Marketing kita saat ini basisnya adalah secara virtual, beberapa kali mengadakan virtual tour yang ditayangkan KLHK dan lembaga by request," ujar Kepala Taman Nasional Tanjung Puting, Murlan Dameria.
Desa wisata pun hingga saat ini terus berlomba untuk menghadirkan inovasi baru. Hal itu dilakukan agar desa wisata mampu beradaptasi dengan pesatnya perkembangan digital
Baca Juga:
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar Ingatkan Pentingnya Pembangunan Desa Wisata Berkelanjutan
"Everything is connected, semua yang kita lakukan terhubung di Bali, melalui Tri Hita Karana, kami berupaya membangun hubungan harmonis antara manusia, lingkungan, dan value yang mereka butuhkan," kata Founder & Chairman Blossom Eco Luxe Villas by Ekosistem, Wayan Winawan, dikutip dari siaran pers, Sabtu (21/5/2022).
Menurut Deputi MarkPlus Tourism, Taufik, penghargaan ini sejalan dengan MarkPlus Tourism.
"Kita ingin wisatawan hadir mengalokasikan waktu di desa wisata satu sampai dua hari untuk beraktivitas, berkegiatan disana. Ini kita dorong agar destinasi menciptakan aktivitas yang bisa dinikmati turis dan tidak hanya, agar relevan dengan World Tourism Day," kata dia.