WahanaNews.co | Jelang Moto GP Mandalika, Pemkab Lombok Barat meminta Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) untuk mempromosikan wisata dan budaya setempat.
Setelah mempersiapkan berbagai infrastruktur pendukung, Pemkab Lombok Barat kini mempersiapkan desa wisata sebagai destinasi yang menarik bagi penonton Moto GP Mandalika.
Menurut Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid, Pokdarwis memiliki peran besar dalam upaya mempublikasikan potensi yang dimiliki desa wisata dan atraksi atraksi budaya yang dimiliki.
Baca Juga:
Dua Kecamatan ‘Clear’ Rekapitulasi, Ketua KPU Kota Bekasi Klaim Pleno Terbuka Kondusif
Dia meminta kepada Pokdarwis untuk dapat mengimplementasikan dan mempraktikkan ilmu yang diperoleh dalam pelatihan Jurnalistik yang telah didapat untuk menuliskan informasi infirmasi tentang potensi wisata dan atraksi budaya yang dimiliki oleh desa wisata di Lombok Barat.
"Saya minta kepada Pokdarwis untuk dapat menulis informasi seputar Potensi Wisata dan Atraksi Budaya sehingga dapat menjadi referensi bagi wisatawan untuk berkunjung. Bisa melalui medsos atau website desa sehingga dapat diakses secara luas dan cepat," kata Fauzan.
Bupati Fauzan menyebut semua pihak harus belajar dan melakukan evaluasi dari even WSBK tahun lalu. Sehingga berbagai kekurangan saat WSBK, tidak terjadi saat digelarnya Moto GP Mandalika.
Baca Juga:
Mulai Minggu Ini, Deretan Film Blockbuster Big Movies Platinum GTV Siap Temani Akhir Tahunmu!
Menurutnya, jumlah penonton saat WSBK hanya 25 persen dari jumlah penonton saat Moto GP. Untuk itu, Fauzan minta agar semua pihak untuk menangkap peluang dari event Moto GP Mandalika 2022.
"Mulai dari kuliner, souvenir hingga peluang transportasi harus kita tangkap dan persiapkan dengan baik agar even Moto GP inidapar memberikan nilai tambah untuk masyarakat Lombok Barat,"imbuhnya.
Hingga saat ini, sudah ada ratusan komunitas motor yang akan camping ground di Gunung Jae saat event Moto GP Mandalika digelar. Selain itu, ada juga ratusan tamu dari Palembang, Sumatera Selatan juga akan menginap di Gili Gede Kecamatan Sekotong saat event internasional tersebut berlangsung.