Krtnews.id | Daihatsu menekankan pada saatnya juga bakal bermain di pasar mobil listrik Indonesia. 'Kakak' mereka, Toyota, sudah punya teknologinya.
Marketing and Customer Relations Division Head PT. Astra International - Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso menyadari industri serta pasar mobil listrik di Tanah Air sedang didorong pemerintah melalui berbagai kebijakan. Daihatsu kelak pasti mengikuti arahan itu.
Baca Juga:
Hidupkan Mancis saat Turunkan Jerigen Berisi BBM, Pick-up Daihatsu Grand Max Terbakar
“Pada waktunya nanti, pastinya kami juga harus mengikuti permintaan dan kebijakan pemerintah tersebut,” ucap dia menjawab pertanyaan Mobil123.com dalam Buka Puasa Bersama Media beberapa waktu lalu di Jakarta.
Daihatsu, lanjut Hendrayadi, mengakui topik mobil listrik makin menghangat beberapa tahun belakangan.
Isu ini juga menjadi fokus komunikasi dari beragam pabrikan dalam Gaikindo Indonesia International Motor Show (GIIAS) 2021 dan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022.
Baca Juga:
Cara Beli Motor Listrik Subsidi Online dari PLN Mobile Lebih Mudah
Menurut Hendrayadi, Daihatsu sekarang memilih memantau dulu kebutuhan serta permintaan masyarakat terhadap mobil dengan energi alternatif tersebut karena permintaannya masih kecil.
Jika sudah waktunya, Daihatsu bakal ‘bersama-sama dengan Toyota’ menghadirkan mobil listrik di Bumi Pertiwi.
“Teknologinya, seperti diketahui, di Toyota sudah tersedia. Tapi, soal kapan, model apa tentunya kami akan bersama-sama dengan grup kami Toyota,” tukasnya.
Pemerintah, melalui Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 dan aturan-aturan turunannya, menyiapkan berbagai insentif fiskal maupun non-fiskal untuk konsumen plus pabrikan mobil listrik berbagai teknologi.
Ada insentif bagi mild hybrid, hybrid, plug-in hybrid, mobil listrik murni, bahkan hingga mobil hidrogen.
Targetnya, pada 2035, produksi mobil listrik di Indonesia bisa mencapai satu juta unit.
Berbagai pabrikan sudah memperlihatkan respons mereka dari aspek produk maupun komitmen investasi tambahan. Misalnya Hyundai yang merilis tiga mobil listrik sejak 2020.
Model ketiga Hyundai, Ioniq 5, bahkan menjadi mobil listrik pertama yang diproduksi di Indonesia. Mereka juga tengah membangun pabrik baterai mobil listrik di Karawang, Jawa Barat.
Toyota bersiap melepas mobil hybrid produksi lokal pertama tahun ini. Wuling pun memproduksi dan menjual mobil listrik mulai akhir 2022.
Mitsubishi ingin meluncurkan serta memproduksi lokal Xpander hybrid pada tahun fiskal 2023. Suzuki tahun ini menerjunkan mobil listrik murah berteknologi mild hybrid. [jat]