Krtnews.id | Tantangan usaha semakin terbuka di era digital. Peta geografis tidak lagi menjadi batas.
Para pekerja industri kreatif dan event di Kota Solo perlu memiliki kesadaran baru, bahwa Solo tidak lagi hanya milik warga Solo.
Baca Juga:
Revolusi Penghasilan Online: 8 Aplikasi Terbaik untuk Tambahan Uang Saku
Tidak ada jaminan bahwa Solo akan memberikan kuenya begitu saja untuk para pekerja industri kreatif dan event asli Solo.
Mereka yang berbekal kompetensi profesilah yang akan memenangkan hati para pengguna jasa yang menyelenggarakan event di Kota Solo tercinta.
Melandainya pandemi Covid-19 menjadi momentum bagi para pekerja event dan industri kreatif lainnya untuk bangkit dan mengembangkan diri untuk menyambut tantangan di era kenormalan baru pasca pandemi.
Baca Juga:
Kantor Imigrasi Banggai Raih Penghargaan Media Sosial Terbaik dari Kemenkumham Sulteng
Forum Pelaku Seni, Event Organizer, Exhibition production dan MICE se-Solo Raya memberikan jawaban atas tantangan itu.
Ketua Forum Sedulur Event Solo Raya (SES) Antok Boni mendukung program-program kegiatan penyelenggaraan Event, Exhibition dan Live Show di kota Solo Raya baik yang diagendakan oleh Pemerintah Kota Solo dan sekitarnya maupun dari Pemerintah Pusat serta PCO dan EO dari Jakarta.
“Akan kami manage dengan integritas profesionalisme dan semangat kebersamaan demi kesuksesan agenda di Soloraya,” ujar dia di Cendono Kopi Pasar Gede, akhir Maret lalu.