Martabat.WahanaNews.co | Staf Khusus (Stafsus) Presiden RI Putri Tanjung berkolaborasi dengan Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) mengumumkan tiga pemenang Pahlawan Digital UMKM 2022, Selasa (06/12/2022) sore, di Poc Bloc Cultural Hall, Pasar Baru, Sawah Besar, DKI Jakarta.
“Ide ini muncul dari keresahan tapi juga rasa optimis. Jadi program ini memang sejak awal digagas untuk mengapresiasi dan meningkatkan kapasitas para inovator digital serta menginspirasi lebih banyak lagi anak muda Indonesia untuk menciptakan inovasi dan menjadi Pahlawan Digital bagi UMKM kita,” kata Putri Tanjung saat sesi dialog Awarding Day Pahlawan Digital UMKM 2022.
Baca Juga:
OJK Lampung Catat Penyaluran Kredit UMKM Kuartal III-2024 Meningkat 14,42%
Stafsus Putri menambahkan, peran para Pahlawan Digital UMKM juga dibutuhkan untuk mencapai target 30 juta pelaku UMKM masuk ekosistem digital pada 2024.
“UMKM itu faktor yang sangat penting bagi perekonomian Indonesia. Karena apalagi jumlah pelaku UMKM 64 juta, jumlah yang sangat banyak,” sambungnya.
Putri mengaku senang karena sejak dibuka pendaftarannya pada 29 Agustus 2022, sebabyak 269 inovator digital telah mendaftar untuk menjadi Pahlawan Digital UMKM 2022.
Baca Juga:
Erick Thohir Dorong Pengembangan UMKM, Anak-Cucu BUMN Dilarang Ikut Tender di Bawah Rp 15 M!
“Peserta tahun ini lebih beragam dan lebih banyak dari luar Jabodetabek. Hampir 300 peserta yang 60 persennya kali ini berasal dari luar Jabodetabek”.
Setelah diadakan pitching dan workshop, dipilih 10 besar finalis untuk kemudian dipilih tiga terbaik. Bertindak sebagai dewan kurator yaitu Stafsus Presiden sekaligus inisiator Pahlawan Digital UMKM Putri Tanjung, Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop UKM Siti Azizah, Stafsus Menkop UKM Fiki Satari, dan Direktur Utama Smesco Indonesia Leonard Theosabrata.
Pada kesempatan ini, 10 Pahlawan Digital UMKM yang terpilih menandatangani Nota Kesepahaman dengan SMESCO sebagai bentuk kerja sama yang riil dalam transformasi digital dan berdampak kepada masyarakat. Selain itu para finalis berkolaborasi dengan Kementerian Koperasi dan UKM dalam program #berubahdigital tahun 2023, yaitu program pendampingan serta pengembangan transformasi digital UMKM di beberapa wilayah di Indonesia.