WahanaNews-Martabat | Ganjar Pranowo disebut adalah pemersatu bangsa yang harus didukung. Plt. Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono menegaskan komitmen untuk berjuang memenangkan bakal calon presiden Ganjar Pranowo.
"PPP berkomitmen tak ada kata lain selain bangsa ke depan harus berwajah pemersatu bangsa, tetapi tak boleh ada bibit-bibit yang akan memecah persatuan dan kesatuan bangsa. Ini adalah komitmen PPP," kata Mardiono ketika menyampaikan pidato di Rumah Aspirasi Relawan Pemenangan Ganjar Presiden 2024, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2023) melansir Antara.
Baca Juga:
Bobby-Surya Percaya Hinca Panjaitan Pimpin Tim Pemenangan
Mardiono turut meresmikan rumah relawan nasional Ganjar Pranowo Presiden 2024 di Jalan Diponegoro nomor 72, Jakarta Pusat, Kamis (1/6/2023).
Mardiono mengatakan semangat PPP bersama tim relawan pemenangan Ganjar sudah sama dan satu frekuensi, yakni berjuang bersama memenangkan Ganjar presiden 2024.
"Semangat kita hari ini sama, bergerak, gelorakan perjuangan yang sama dengan momentum harlah Pancasila 78 tahun lalu," ujar Mardiono.
Baca Juga:
Resmi, 50 Politisi Kota Depok sebagai Legislator DPRD Periode 2024 - 2029
Oleh karena itu, tutur Mardiono melanjutkan PPP berkomitmen dan siap bergandengan tangan dengan tim relawan untuk memenangkan Ganjar sebagai presiden RI 2024-2029.
Ia juga menyebut saat ini pun, ketika rumah relawan Ganjar Presiden diresmikan, bagi PPP sosok dan wajah pemersatu pada Ganjar Pranowo ini sudah terwujud.
"Sekarang pun sudah teruji bahwa Ganjar adalah sosok pemersatu bangsa, di mana saya disatukan dengan pak Ahmad Muqowam (Hanura/mantan kader PPP, red). Bagi kami, ini tanda dimulainya pak Ganjar sebagai pemersatu bangsa kita jaga, kita kawal, dan kita buktikan akan kerja bersama-sama nanti di lapangan," kata Mardiono.
Untuk diketahui, pendaftaran bakal capres dan cawapres dijadwalkan pada 19 Oktober hingga 25 November 2023.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu), pasangan capres dan cawapres diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.
Saat ini, ada 575 kursi di parlemen, sehingga pasangan capres dan cawapres pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Bisa juga pasangan calon diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.
[Redaktur: Alpredo]