“Kami berterimakasih kepada Kementerian PUPR dan juga bersyukur karena dengan adanya homestay ini dapat menambah penghasilan juga. Bulan ini kami sudah menerima wisatawan sebanyak empat kali dan salah satunya adalah peserta kegiatan G20 Belitung dan ada juga wisatawan yang sudah booking dan akan menginap,” terangnya.
Ridwan menjelaskan Sarhunta di Tanjung Kalayang disewakan bagi para wisatawan mulai Rp150 ribu untuk fasilitas kipas angin dan Rp250 ribu untuk fasilitas AC.
Baca Juga:
Nonton Aquabike di Danau Toba? Tenang, Ada Shuttle Bus Gratis!
“Harga tersebut sudah termasuk sarapan dengan menu lokal. Fasilitas yang ada pun tidak kalah dengan yang ada di hotel yakni tempat tidur, kursi, kasur, lemari, handuk, peralatan mandi, serta kamar mandi dalam,” imbuhnya. [JP]