Berkatnews.id | Era Revolusi Industri 4.0 merupakan masa yang menitikberatkan pada otomatisasi serta kolaborasi antara teknologi siber. Salah satu teknologi di era revolusi industri 4.0 adalah Big Data.
Big Data sendiri telah digunakan pada banyak bisnis dan dapat membantu sebuah perusahaan menentukan arah bisnisnya.
Baca Juga:
PLN Siap Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2040 Lewat Kolaborasi Swasta
Sejumlah perusahaan dan lini industri besar kini tengah menggunakan ilmu data untuk melakukan beberapa tugas yang membutuhkan analitik kuat dan juga prediksi untuk mengembangkan inovasi.
Guna meningkatkan daya saing di era Revolusi Industri 4.0, mahasiswa diharapkan untuk lebih proaktif belajar dan mendalami terkait ilmu data.
Hal ini, sejalan dengan semakin bertambahnya beberapa program jurusan perkuliahan di Indonesia yang menghubungkan mata kuliah dengan kompetensi data-driven.
Baca Juga:
PLN Siap Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2040 Lewat Kolaborasi Swasta
Belum lama ini, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, mengatakan ada tiga bidang matematika yang wajib dikuasai oleh para siswa.
Ketiganya adalah statistik, peluang (probabilitas) dan data. Nadiem menyampaikan hal tersebut di hadapan para siswa saat kunjungan ke salah satu sekolah yang ia unggah di laman Instagram @nadiemmakarim, pada Senin (7/2/2022).
Menurut Nadiem, ketiga bidang yang dipelajari dalam matematika tersebut akan membantu siswa dalam menghadapi masa depan, apapun profesi yang dijalaninya.