Berkatnews.id | Gunung Semeru Lumajang, Jawa Timur, kembali semburkan Awan Panas Guguran (APG) sekitar pukul 03.53 WIB.
Jarak luncurnya 4 km dari puncak kawah ke tenggara, tepatnya ke kawasan Besuk Kobokan dan Besuk Lengkong.
Baca Juga:
Polisi Temukan Ladang Ganja di Hutan Curam Gunung Semeru, 2 Pelaku Ditangkap
Dari data Pos Pengamatan Gunung Api Semeru pada Rabu (23/3/2022) periode pukul 00.00 WIB-06.00 WIB, secara visual terpantau APG Semeru dengan jarak luncur 4 kilometer.
Secara visual dari pos pengamatan juga terpantau Gunung Semeru mengalami 12 kali letusan dengan tinggi asap antara 500-700 meter dengan warna asap putih kelabu.
Sementara berdasarkan pantauan seismograf Gunung Semeru mengalami letusan 18 kali, awan panas guguran satu kali, tremor harmonik 5 kali, vulkanik dalam 2 kali dan tektonik jauh 2 kali.
Baca Juga:
Polres Lumajang Temukan Ratusan Tanaman Ganja di Lereng Gunung Semeru
"Pukul 03.53 WIB terjadi APG dengan jarak luncur 4 km ke arah Besuk Kobokan dan Besuk Lengkong. Status masih level tiga atau siaga," ujar Kepala BPBD Lumajang Patria Dwi Hastiadi, Rabu (23/3).
Petugas mengimbau masyarakat agar tidak beraktivitas di sektor tenggara di kawasan besuk kobokan sejauh 13 kilometer.
Selain itu masyarakat juga diminta untuk mewaspadai potensi APG, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu dari Gunung Semeru.
"Masyarakat diimbau agar tidak beraktivitas di sektor tenggara di kawasan besuk kobokan sejauh 13 kilometer," kata Patria. [jat]