Anugerahnews.id | Pihak Istana mengonfirmasi video viral seorang pedagang di Bogor menangis saat mengadu ke Presiden Joko Widodo prihal kerabatnya yang ditangkap polisi.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Triadi Machmudin mengatakan momen itu terjadi di sela-sela blusukan Jokowi di Bogor, Jawa Barat
Baca Juga:
Polisi Usut Video Viral Minyak Goreng Tumpah ke Laut
"Betul, kemarin ada warga masyarakat yang mengadu kepada Presiden di Pasar Bogor, Kota Bogor saat Presiden menyerahkan Bansos di pasar tersebut," kata Bey, Jumat (22/4).
Bey menyampaikan Jokowi langsung menanggapi aduan tersebut. Jokowi meminta Sekretariat Kabinet Pramono Anung dan Kapolda Jawa Barat Irjen Suntana untuk mengecek kasus itu.
Jokowi, ucapnya, ingin mengetahui kebenaran dari kasus yang baru saja ia dengar dari pedagang. Kepolisian pun langsung memberi pernyataan kepada publik.
Baca Juga:
Heboh! Diduga Geng Motor Terlibat Bentrokan di Jonggol-Cileungsi, Polisi Kini Buru Pelaku
"Presiden selalu berusaha merespons dengan cepat hal yang disampaikan masyarakat kepada dirinya," ujar Bey.
"Bukan sekadar menyapa atau membagikan bantuan sosial, tetapi justru yang lebih penting bagi Presiden adalah mendengarkan masukan langsung dari masyarakat," tuturnya.
Sebelumnya, beredar video di media sosial tentang seorang ibu yang menangis di hadapan Jokowi. Dia bercerita pamannya ditangkap polisi.
Dalam video itu, sang ibu terlihat menangis dan berteriak meminta pertolongan Jokowi. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun datang menghampiri.
"Bapak Jokowi, Bapak, tolong kami. Om Kami menolak pungli, ditangkap polisi," ucap perempuan itu.
"Tenang, tenang, tenang," ucap Jokowi. [jat]