Anugerahnews.id | Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengatakan, Presiden RI Joko Widodo masuk jajaran pemimpin dunia yang jadi anggota Grup Juara dari Grup Tanggap Krisis Global (GCRG).
Keterangan resmi Perwakilan Tetap RI (PTRI) untuk PBB di New York, Amerika Serikat menyatakan, pengumuman itu disampaikan Guterres di Markas Besar PBB di New York, Rabu pekan ini.
Baca Juga:
20 Oktober 2024: Melihat Nasib Konsumen Pasca Pemerintahan 'Man Of Contradictions'
"Grup Juara tersebut, dipimpin oleh Sekjen PBB dan bertujuan untuk mendorong konsensus global serta melakukan advokasi solusi untuk atasi krisis pangan, energi dan keuangan global," demikian bunyi keterangan resmi PTRI New York, dikutip Jumat (15/4/2022).
Selain Presiden Jokowi, Sekjen PBB juga mempercayai lima pemimpin dunia lainnya sebagai anggota Grup Juara.
Mereka yaitu Presiden Senegal, Kanselir Jerman, Perdana Menteri Barbados, Perdana Menteri Denmark, dan Perdana Menteri Bangladesh.
Baca Juga:
HUT ke-79 TNI, Ini Pesan Presiden Jokowi ke Prajurit Indonesia
"Sebelumnya pada 14 Maret 2022, Sekjen PBB membentuk Grup Tanggap Krisis Global (GCRG) untuk pangan, energi dan keuangan di Sekretariat PBB dan beranggota badan-badan maupun agensi PBB. GCRG memiliki peran untuk melakukan koordinasi antar badan PBB, merumuskan aksi untuk atasi ketiga krisis tersebut, melakukan analisa data krisis, dan mendorong kerja sama untuk implementasi solusi," kata keterangan tersebut.
Pembentukan Grup Juara diharapkan dapat memastikan adanya kepemimpinan politis dan koordinasi tingkat politis yang dapat membantu dan mendorong implementasi dari berbagai usulan solusi, strategi serta aksi dari "steering committee" GCRG dalam mengatasi krisis pangan, energi dan keuangan. [jat]