Anugerahnews.id | Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah meninjau Stadion Kanjuruhan usai kerusuhan yang terjadi pada Sabtu (1/10/2022) malam lalu.
Jokowi mengatakan, bakal ada sanksi bagi PSSI, termasuk sanksi pidana, dalam kasus yang menewaskan 131 orang itu.
Baca Juga:
20 Oktober 2024: Melihat Nasib Konsumen Pasca Pemerintahan 'Man Of Contradictions'
"Ini ada sanksi. PSSI ada. Pidana nanti yang mengumumkan dari Polri. Jadi dibagi-bagi. Audit untuk bangunan, nanti yang menyampaikan dari Kementerian PU. Tetapi, secara keseluruhan, nanti TGIPF yang akan menyampaikan," kata Jokowi, Rabu (5/10/2022).
Jokowi mengaku dirinya sudah melihat gambaran masalah di Stadion Kanjuruhan yang menyebabkan ratusan orang meninggal dunia itu.
“Sebagai gambaran, tadi saya melihat bahwa problemnya ada di pintu yang terkunci. Dan juga tangga yang terlalu tajam, di tengah kepanikan yang ada, tapi itu saya hanya melihat lapangannya,” ucap dia.
Baca Juga:
HUT ke-79 TNI, Ini Pesan Presiden Jokowi ke Prajurit Indonesia
“Tetapi nanti semuanya akan disimpulkan oleh Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF). Yang paling penting, seluruh bangunan stadion akan diaudit oleh Kementerian PU,” lanjut Jokowi.
Eks Wali Kota Solo itu berharap, TGIPF dalam waktu kurang dari satu bulan dapat menghasilkan sebuah kesimpulan.
Artinya, tidak sampai satu bulan penyebab dan hasil evaluasi sudah bisa disampaikan ke publik. [jat]