Anugerahnews.id | Warga desa di sekitar lereng Gunung Semeru, Lumajang Jawa Timur (Jatim), kembali merasakan terpaan hujan abu. Hal itu telah berlangsung dua hari.
Hal itu dilaporkan oleh salah seorang warga Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Ahmad Samiludin.
Baca Juga:
Gunung Semeru Semburkan Lava Pijar, Jarak Luncur 2 Kilometer
"Hujan abu sudah dua hari ini di Sumberwuluh dan desa-desa sekitar sini," kata Ahmad, Kamis (3/3).
Puncaknya adalah aktivitas vulkanik Semeru Rabu (2/3) malam tadi. Gunung tertinggi di Pulau Jawa itu dilaporkan kembali memuntahkan materialnya.
Para warga sekitar, kata Ahmad, bahkan sampai berlarian ke luar rumah. Mereka juga mendengar suara dentuman atau gemuruh.
Baca Juga:
Semeru Alami 29 Kali Gempa Letusan Pascaerupsi
"Kalau suara itu memang terdengar. Tadi malam warga sampai keluar rumah semua," ucapnya.
Meski demikian, intensitas hujan abu yang dirasakan sekarang tak separah dan setebal saat Semeru mengalami erupsi besar pada Desember 2021 lalu.
Dampak hujan abu kini, kata Ahmad hanya sedikit mengganggu penglihatan warga saat berkendara. Tak sampai membuat kondisi gelap gulita.