WahanaNews-Sport | Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, memastikan, Tim Nasional (Timnas) Indonesia, baik senior maupun kelompok usia, sudah bisa berlatih menggunakan lapangan-lapangan sepakbola yang berada di kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Hal itu disampaikan Menpora saat menanggapi pertanyaan wartawan terkait keluhan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, beberapa waktu lalu, yang meminta bantuan pemerintah terkait penyewaan lapangan di Gelora Bung Karno.
Baca Juga:
Indonesia Bungkam Arab Saudi, Prediksi Bojan Hodak Jadi Kenyataan
"Sudah itu. Itu untuk jangka pendek," kata Amali kepada awak media di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (21/9/2022).
Penggunaan lapangan sepakbola di kompleks Gelora Bung Karno juga diyakini Menpora sebagai hal yang wajar mengingat pekan lalu Indonesia berhasil meloloskan diri ke putaran final Piala Asia U-20 2023.
"Iya sudah, dan anak-anak kemarin akhirnya lolos kan?" ujarnya.
Baca Juga:
Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Ketiga
Keluhan terkait penggunaan lapangan-lapangan di komplek Gelora Bung Karno sempat diutarakan oleh Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, secara langsung kepada Presiden Joko Widodo saat menyambangi Istana Kepresidenan Jakarta pada 8 September 2022 lalu.
"Kami laporkan juga hal penting lain, berkaitan keinginan kami untuk menyewa lapangan ABC dan madya. Itu penting buat kami," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Permintaan itu berkaitan dengan keinginan PSSI untuk memusatkan kegiatan latihan Timnas, baik level senior, U-23, U-20, U-18, maupun U-16.
Pasalnya, dengan pelatihan terpusat, Shin Tae-yong yang bertugas sebagai pelatih Timnas senior, U-23, serta U-19/U-20, bisa leluasa dalam melakukan pemantauan latihan pemain di setiap jenjang Timnas.
Akan tetapi, Iwan mengatakan bahwa Pusat Pengelolaan Komplek GBK (PPKGBK) hanya memberikan satu lapangan saja.
Menurut Iwan Bule, PSSI tidak diutamakan dalam upaya penggunaan fasilitas lapangan di sana.
"Saat ini hanya satu lapangan yang diberikan. Kami berharap pihak pengelola bisa memberikan itu kepada kami sehingga bisa dipakai dan kami pun siap untuk berkontribusi sesuai dengan yang dilakukan (penyewa) umum lainnya," kata Iwan Bule. [dny]