WahanaSport.id | PSSI memastikan asisten wasit tambahan di belakang gawang akan segera mewarnai BRI Liga 1 2021 Rencananya mereka akan mulai bertugas pada 9 Maret mendatang.
Additional assistant referee (AAR) ini dihadirkan PSSI untuk menjawab berbagai kontroversi terkait keputusan pengadil lapangan. Liga 1 kini disorot karena buruknya kepemimpinan wasit.
Baca Juga:
14 Laga Tak Pernah Menang, Pertandingan Persikabo 1973 Jadi Sepi Penonton
Diharapkan dengan hadirnya wasit tambahan bisa meminimalisir kesalahan dari pengadil. Utamanya terkait gol yang tidak disahkan karena prosesnya yang sulit dilihat.
"PSSI bergerak cepat dengan melakukan analisa mendalam terkait kejadian tersebut dan mendapat dua sudut pandang sekaligus untuk mencari solusi," kata Sekjen PSSI Yunus Nusi dalam rilis federasi seperti dilansir detikcom.
Sebenarnya rencana menghadirkan tambahan asisten wasit ini sudah dicanangkan sejak November 2021. Saat itu ada kejadian yang merugikan Persib Bandung setelah gol Marc Klok tidak disahkan wasit.
Baca Juga:
Ini Target Aidil Sahak Sebagai Pelatih Anyar Persikabo 1973
Tendangan Klok ke gawang Persija sepintas sudah masuk ke gawang sebelum didorong keluar oleh kiper Andritany Ardhiyasa. Merespons hal itu, Komite Wasit PSSI pun berjanji akan menghadirkan asisten wasit tambahan mulai Seri 4 Liga 1.
Kenyataannya niatan itu terus molor sampai akhirnya tekanan publik menguat karena keputusan kontroversial dari wasit terus terjadi di Liga 1. Adapun asisten wasit tambahan ini sifatnya hanya solusi jangka pendek.
"Ke depan PSSI juga akan menerapkan video assistant referee (VAR)," tulis pernyataan PSSI.
"Terkait penerapan asisten wasit tambahan, sejauh ini PSSI mengalami kendala dalam pengadaan alat-alat khusus untuk digunakan," ujar Yunus Nusi.
"Dalam prosesnya, PSSI telah mengedukasi seluruh wasit yang nantinya akan ditugaskan sebagai AAR pada tanggal 10-14 Februari lalu dengan mendatangkan dua orang instruktur wasit FIFA. Semoga AAR bisa menjadi solusi sebelum kita memakai VAR," ucapnya. [JP]