KRT.WahanaNews.co, Jakarta - Ketua Umum Klub Suryanaga Surabaya, Yacob Rusdianto, berharap agar calon Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) periode baru lebih memperhatikan klub-klub di berbagai daerah.
Yacob, dalam keterangan tertulis, Selasa (25/6/2024), mengatakan dukungan kepada klub di berbagai daerah Indonesia mampu mendorong partisipasi dan prestasi para atlet yang bergabung di dalamnya.
Baca Juga:
PBSI Kota Subulussalam Gelar Turnamen Badminton Sada Kata Cup ke-3 HUT RI
“Kehidupan klub yang pasang-surut sudah mulai membaik. Di Jawa Timur saja sudah banyak kegiatan yang melibatkan berbagai sponsor. Kegiatan ini yang menghidupkan klub-klub daerah,” kata Yacob.
Yacob melanjutkan, klub pernah mengalami masa keemasan pada masa kepemimpinan PBSI dipegang oleh Tri Sutrisno (1985–1993). Pada saat itu ada penghargaan berupa uang tunai kepada klub bila atlet binaan mereka meraih prestasi.
“Ketika itu, klub berlomba-lomba mencetak atlet berprestasi karena merasa jerih-payah kami mendapat penghargaan yang layak,” kata Yacob.
Baca Juga:
Tragedi di Lapangan: PBSI Singgung Peran Wasit dalam Kematian Zhang Zhi Jie
“Klub seperti Suryanaga, Tangkas, atau SGS Bandung selalu bersaing menghasilkan atlet terbaik,” ujar Yacob yang juga pernah menjabat sebagai Sekjen PBSI periode 2008-2012, menambahkan.
Namun pada 2013, PBSI menghapus aturan penghargaan kepada klub itu. Masa itu ia nilai menjadi masa-masa yang cukup menantang bagi klub bulu tangkis di Indonesia.
Menurut Yacob, mengelola klub bulu tangkis membutuhkan biaya yang besar. Pada saat itu, hanya klub-klub memiliki sokongan dari perusahaan besar yang bisa bertahan.
