WahanaSport.id | Rumor MotoGP Mandalika terancam batal muncul dalam beberapa hari terakhir. Berikut kronologi rumor MotoGP Mandalika terancam batal, Padahal sudah dijadwalkan berlangsung 18-22 Maret 2022.
Semua bermula dari pernyataan CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta, selaku pengelola MotoGP, terkait kebijakan karantina negara tuan rumah MotoGP 2022.
Baca Juga:
Indonesia Terus Sampaikan Dukungan kepada Gresini Racing
Ezpeleta mengatakan balapan MotoGP tidak akan digelar di negara yang mewajibkan karantina panjang bagi penonton dan tim pembalap.
"Apa yang kami alami di MotoGP Amerika tahun lalu adalah apa yang ingin kami capai. Itu adalah status yang sudah kami siapkan dan yang kami bicarakan, bahwa kami tidak akan menerima karantina," ucap Ezpeleta.
"Yang benar saja, jika mereka memberitahu kami, bahwa kami harus dikarantina selama 14 hari, jawabannya jelas: 'Tidak, saya tidak akan datang!'. Itu batasnya," ujar Ezpeleta.
Baca Juga:
Marc Marquez Beberkan Penyebab Performa Buruk Pabrikan Jepang
Pernyataan itu memunculkan rumor MotoGP Mandalika 2022, yang akan jadi balapan Grand Prix pertama di Indonesia sejak 1997, terancam batal digelar. Terlebih Indonesia saat ini sedang dalam ancaman kasus virus Covid-19 varian Omicron.
Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan memprediksi puncak kasus varian Omicron di Indonesia akan terjadi pada pertengahan Februari hingga awal Maret 2022. Kondisi itu membuat penerapan sistem karantina saat MotoGP Mandalika berpeluang diterapkan.
Hingga kini pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memastikan MotoGP Mandalika 2022 akan berjalan sesuai rencana. Wakil Presiden MGPA, Cahyadi Wanda, mengatakan hingga saat ini komunikasi dengan Dorna untuk menggelar balapan MotoGP Mandalika berjalan lancar.
"Sampai saat ini belum ada informasi seperti itu [Dorna menolak karantina panjang untuk MotoGP 2020] ke kami. Kami berkomunikasi secara rutin dengan Dorna dan proses koordinasi berlangsung dengan sangat baik," kata Cahyadi.
Pihak pemerintah melalui Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Suharyanto, mengatakan MotoGP Mandalika 2022 akan digelar dengan sistem bubble atau gelembung karena masih dalam situasi pandemi Covid-19. Pernyataan itu merespons ucapan Ezpeleta yang menolak karantina panjang.
Berkaca perhelatan WSBK Mandalika pada November 2021, para pembalap dan ofisial tim juga sempat melakukan karantina tiga hari di Jakarta sebelum terbang ke Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Jika sistem itu kembali diterapkan untuk MotoGP Mandalika 2022 maka dipastikan tidak akan ada masalah. Pasalnya ada jeda satu pekan antara MotoGP Qatar (4-6 Maret) ke MotoGP Mandalika di Indonesia pada 18-20 Maret 2022.
Hingga saat ini tidak ada konfirmasi resmi dari pihak Dorna Sports atau MGPA mengenai ancaman pembatalan MotoGP Mandalika 2022. Balapan akan tetap digelar sesuai jadwal pada 18-20 Maret mendatang. [JP]