WahanaNews-Sport | Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, membeberkan alasan dirinya memanggil striker Arema FC, M Rafli ke Timnas Indonesia vs Curacao dalam FIFA Matchday di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (24/9/2022).
Penjelasan itu disampaikan Shin Tae Yong dalam konferensi pers jelang Indonesia vs Curacao, Jumat (23/9/2022).
Baca Juga:
Kluivert Sebut Akan Segera Naturalisasi Pemain Anyar, Salah Satunya Jairo Riedewald
Keputusan Shin Tae Yong memanggil M Rafli jadi sorotan suporter karena belum mencetak gol bersama Arema FC dan lebih banyak bermain sebagai cadangan.
Rafli dipanggil bersama tiga striker lain seperti Dimas Drajad, Dendy Sulistyawan, dan Ramadhan Sananta.
Soal pemanggilan ini STY memberikan penjelasan.
Baca Juga:
Van Gaal dan Kluivert Dikabarkan Akan Bekerjasama di Timnas Indonesia
"Untuk Rafli memang saya percaya, selama ini dia juga sudah TC bersama dan [ikut] turnamen juga. Saya lihat dia ada potensi dan fisik bagus," ujar Shin Tae Yong.
"Memang saat ini dia secara performa belum baik di liga, tetapi saya sebagai pelatih untuk tim melihat secara menyeluruh bukan satu bagian yang kecil saja," ucap Shin Tae Yong menambahkan.
Perdebatan soal pemanggilan Rafli oleh STY ke Indonesia vs Curacao membuat netizen berprasangka.
Warganet menilai Rafli sebagai pemain titipan.
Komentar itu banyak dilontarkan netizen saat pengumuman 23 nama untuk Indonesia vs Curacao.
Di luar sebagai pesepakbola, Rafli adalah menantu dari Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto.
"Rafli titipan orang dalam."
"Rafli ngapain itu? di arema aja cadangan, pemain titipan bener-bener."
Meski demikian Shin Tae Yong meminta suporter tidak berpikir macam-macam tentang M Rafli di Indonesia vs Curacao.
"Jadi tolong jangan ada salah sangka karena saya sendiri akan melihat keseluruhan tim bukan masing-masing pemain," tutur Shin tae Yong. [dny]