WahanaNews-Sport | Kejutan muncul saat bintang legendaris sepakbola Spanyol, Cesc Fabregas, tiba-tiba menjadi pemain Como, klub Liga Italia Serie B milik pengusaha Djarum Kudus, Hartono bersaudara.
Itu berarti Cesc Fabregas, yang pernah menjadi ikon Barcelona tersebut, akan menjadi pemain di bawah asuhan pelatih Kurniawan Dwi Yulianto, mantan bintang Timnas Indonesia jebolan Primavera.
Baca Juga:
AC Milan Kalahkan Empoli 1-0 dalam Lanjutan Liga Italia
Dikutip dari Livescore.com, Cesc Fabregas telah menandatangi kontrak dengan tim Serie B Como untuk dua tahun.
Selian menjadi pemain Como, Cesc Fabregas juga menjadi pemegang saham di klub.
Mantang bintang Timnas Spanyol berusia 35 tahun itu meninggalkan Monaco karena kontraknya berakhir.
Baca Juga:
Pertarungan Liga Italia: Napoli Tersungkur di Tangan AC Milan
Sepanjang musim lalu, Fabregas haya memainkan dua pertandingan liga karena cedera.
Meski telah redup akibat cedera, mantan gelandang Arsenal, Barcelona, dan Chelsea tersebut tidak mau pensiun.
Ia memilih untuk tetap bermain di kompetisi yang lebih santai, yaitu Liga Serie B Italia.
Fabregas telah diperkenalkan kepada media sebagai pemain Como pada Senin (1/8/2022).
Kepada media, ia mengatakan telah menantikan untuk memulai kiprahnya di liga yang dia yakini sebagai liga yang kuat.
“Kualitas kejuaraannya tinggi, seperti halnya tim yang terdegradasi [dari Serie A],” kata Fabregas.
"Saya tidak sabar untuk memulai, melakukannya dengan baik, bermain dan menang banyak. Dan kemudian saya ingin melakukan keajaiban di sini di Como."
Como finis di urutan ke-13 di Serie B musim lalu, tetapi kepala eksekutif Dennis Wise (mantan pemain Chelsea lainnya) berharap membawa klub ke papan atas bersama Fabregas, yang juga menjadi pemegang saham.
"Cesc akan menjadi pemegang saham perusahaan, itu alasan lain mengapa dia datang ke sini," kata Wise.
"Dia akan berada di sini lebih lama dari yang diharapkan. Dia ingin bergabung dengan klub untuk ambisi kami, untuk memperbaiki stadion, membuka pusat olahraga baru dan pergi ke Serie A."
Fabregas menjelaskan percakapan yang dia lakukan dengan Wise serta perwakilan pemilik klub Mirwan Suwarso serta manajer umum dan olahraga Carlalberto Ludi yang membuatnya menerima kepindahan ke Italia.
"Saya sangat beruntung bahwa karir saya telah memungkinkan saya untuk bermain di klub yang paling indah. Como tidak terkecuali," katanya.
"Setelah pembicaraan panjang dengan Mirwan, Dennis dan Charlie, mereka menjelaskan secara rinci salah satu proyek paling menarik dan ambisius dalam sepak bola.”
"Inilah mengapa saya ingin membangun masa depan jangka panjang di sini, tidak hanya di atas lapangan tetapi juga di luar lapangan. Saya percaya pada visi sejak saat pertama, dan saya telah memutuskan untuk berinvestasi secara pribadi untuk menjadi bagian dari tim. gambar yang lebih besar.”
"Saya tidak sabar untuk keluar ke lapangan dan bermain di depan para penggemar dalam suasana yang begitu indah. Tradisi, infrastruktur, dan keinginan pemilik untuk membawa klub ini ke level berikutnya sangat menginspirasi. Saya tidak sabar untuk memulai," pungkasnya. [dny]