WahanaInfrastruktur.com | Taman Mini Indonesia Indah (TMII) mulai ditutup mulai 17 Mei 2022 hingga Agustus 2022 mendatang.
Penutupan dilakukan dalam rangka revitalisasi. "Terakhir buka Senin (16/5) dan Selasa (17/5) sudah ditutup sementara," kata Direktur Eksekutif TMII I Gusti Putu Ngurah Sedana di TMII, Jakarta Timur, Senin (23/5/2022).
Baca Juga:
Sambut Waisak 2024, 40 Bhikku Thudong dari TMII Menuju Borobudur
Dia menjelaskan bahwa saat ini proses revitalisasi masih terus berlangsung. Demi keselamatan dan kenyamanan pengunjung, selama revitalisasi dilakukan, TMII ditutup sementara.
Putu mengatakan penutupan TMII merupakan hasil rapat koordinasi dengan Kementerian PUPR pada 13 Mei lalu. TMII ditutup agar proses revitalisasi berjalan optimal tanpa ada pengunjung.
"Untuk mendukung percepatan proyek dengan mensterilkan pengunjung di kawasan TMII," kata dia.
Baca Juga:
Libur Lebaran di Jakarta Tetap Nyaman Berkat Keandalan Listrik PLN
Putu menyebut ada kemungkinan TMII baru dibuka kembali pada Agustus mendatang. "Sampai giat revitalisasi selesai diperkirakan bulan Agustus. Melihat kondisi fisik lapangan, direkomendasikan untuk penutupan sementara operasional TMII," ucapnya.
Kawasan TMII mulai direvitalisasi usai diambil alih oleh Kementerian Sekretariat Negara pada Juli 2021 lalu dan kemudian diserahkan kepada PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko sebagai BUMN pengelola destinasi wisata berbasis cagar budaya. Sementara anggaran revitalisasi TMII mencapai 1,136 triliun rupiah.
"Dilakukan penataan lanskap pulau-pulau di Danau Archipelago, renovasi museum Teater Garuda, Museum Telkom dan Keong Mas, serta struktur parkir elevated," kata Direktur Utama PT TWC Edy Setijono pada Januari lalu. [JP]