Forjasida.id | Anak usaha PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, PT Krakatau Pipe Industries resmi memulai proyek pembangunan Pipa Gas Senipah-Balikpapan. Hal itu ditandai dengan pelaksanaan First Welding atau pengelasan pertama.
Acara tersebut dilakukan pada Rabu, 6 Juli di Stockyard Jalan Pulau Balang KM 13 Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Baca Juga:
PLN Gandeng Dua BUMN Untuk Genjot TKDN di Industri Trafo Dalam Negeri
Presiden Direktur PT Krakatau Pipe Industries Utomo Nugroho mengatakan, Pengadaan pipa untuk proyek ini sepenuhnya diproduksi dan dikerjakan oleh Konsorsium Krakatau Steel-Krakatau Pipe Industries sepanjang 78 km dengan diameter 20 inchi dan panjang masing-masing pipa 12 meter.
"Saat ini Konsorsium sudah melakukan pengiriman pipa secara kontinyu untuk pelaksanaan striging pipa. Kami berkomitmen bahwa konsorsium siap memasok material Pipa Coating tepat waktu dan telah dibuktikan dengan melakukan pengiriman lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan," jelasnya dalam keterangan tertulis, Senin (11/7/2022).
Utomo mengatakan, sejalan dengan proyek ini, pembebasan lahan sudah dilakuknan seluas 17 km di Area KP7 Senipah dan 10 km di KP62 di Balikpapan.
Baca Juga:
PLN Gandeng Dua BUMN Untuk Genjot TKDN di Industri Trafo Dalam Negeri
Dijelaskannya, proyek pipa gas ini juga sejalan dengan pengembangan Kilang Pertamina Balikpapan dan menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional.
Proyek ini juga bertujuan meningkatkan kapasitas pengolahan dan produksi kilang agar nantinya Kilang Pertamina Balikpapan ini dapat meningkatkan produksi BBM dengan kuantitas dan kualitas optimal untuk kebutuhan di Kawasan Indonesia bagian timur.
"Proyek ini juga mengutamakan pemanfaatan sumber daya dalam negeri secara optimal dengan TKDN sebesar 60 persen dan dalam proses pengerjaannya di lapangan tetap mengikuti Protokol Kesehatan Covid-19," tutup Utomo.