Forjasida.id | Pemenang tender sirkuit Formula E sudah ditetapkan oleh PT JakPro yaitu PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk.
Emiten berkode JKON ini disebut telah melalui sejumlah tahapan seleksi. Selain itu Jaya Konstruksi Manggala Pratama ini juga sudah lulus dari berbagai kriteria penilaian yang ditetapkan persyaratan dan hasil klasifikasi bersama-sama.
Baca Juga:
Gelaran Formula E 2024 Batal, DPRD DKI Sebut Pemilu Lebih Penting
Jaya Konstruksi Manggala Pratama ini adalah perusahaan konstruksi berpengalaman yang didirikan pada 23 Desember 40 tahun lalu.
Berikut deretan proyek yang pernah digarap oleh Jaya Konstruksi Manggala Pratama dikutip detikcom dari laman resmi jayakonstruksi.com:
Universitas Pembangunan Jaya
Proyek pembangunan gedung baru ini berlokasi di Tangerang Selatan dikerjakan pada 2014 dan selesai pada 2015.
Baca Juga:
Mahfud MD Mengaku Tidak Tahu Soal Anies Baswedan Akan Jadi Tersangka KPK
Puri Indah Financial Tower
Proyek pembangunan ini berlokasi di Jakarta dikerjakan pada 2014 dan selesai pada 2015.
Mass Rapid Transit (MRT)
Jaya Konstruksi Manggala Pratama juga terlibat dalam proyek pembangunan MRT paket 103 & 104.
Melalui konsorsium Indonesia dan Jepang yaitu Shimizu, Obayashi, Wijaya Karya dan Jaya Konstruksi. Perusahaan tersebut mengoperasikan mesin TBM yang berdiameter 6,7 dan panjang 43 meter mampu membuat lubang sepanjang 8 meter di bawah jalan Jenderal Sudirman.
Mega Proyek Ciputra World Jakarta
Proyek ini dikerjakan bersama kontraktor lain, Jaya Konstruksi Manggala Pratama, Tatamulia Nusantara Intah dan PT Nusa Raya Cipta.
Namun sub struktur proyek dikerjakan sendiri oleh Jaya Konstruksi MP. Superblok yang dibangun di atas tanah seluas 5,5 ha di Jalan Prof Dr Satrio Jakarta merupakan daerah central Business District di Jakarta.
Terminal Bus Pulogebang
PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk menggandeng PT Wijaya Karya Tbk untuk operasi pembangunan.
Bundaran Hotel Indonesia
PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk juga menggarap proyek renovasi Bundaran HI pada 2002 lalu.
Selain itu ada juga proyek pelopor seperti Hot Recycling Hotmix, Dukuh Atas Underpass dan Busway.
Dilansir dari laporan keuangan tahunan 2020, Jaya Konstruksi Manggala Pratama juga telah mendapatkan kontrak proyek besar seperti enam ruas jalan tol dalam kota Jakarta, Jakarta International Stadium sampai Terminal 3 Soekarno Hatta.
Perseroan juga terus memperkuat posisinya di sektor komersial, dengan memberikan konstruksi yang komplek dan bernilai tambah, solusi jasa teknik dan pemeliharaan, untuk hotel, mal, gedung perkantoran, dan apartemen di seluruh Indonesia.
Perseroan terus berupaya untuk memperkuat kompetensi, aset dan sinergi dalam Grup untuk menghasilkan pertumbuhan yang berkelanjutan dan menguntungkan. [JP]