Forjasida.id | Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo menghadiri acara peresmian Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Surabaya yang telah selesai dikerjakan Nindya Karya pada, Selasa (29/11).
Presiden Jokowi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi sekaligus menyambut baik atas adanya AMN Surabaya. AMN di Surabaya ini telah diisi oleh 410 Mahasiswa dari Sabang sampai Merauke.
Baca Juga:
Jokowi Resmikan Tol Baru, Perjalanan Medan-Parapat Kini Hanya 1,5 Jam
"Keberagaman bangsa Indonesia menjadi kekuatan, bukan kelemahan. Kalau kelemahan artinya gampang di adu-adu domba, nggak, ini adalah kekuatan kalau kita bisa kompak, kita bisa rukun dan kita bisa bersatu," ungkap Presiden.
Asrama yang berlokasi di Jalan Jemur Andayani No 1 Surabaya tersebut, dikerjakan PT Nindya Karya selama 257 Hari Pelaksanaan dengan jumlah 2 jumlah tower, 184 kamar dengan kapasitas total penghuni mencapai 540 orang.
Pembangunan AMN mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 106 Tahun 2021 dengan tujuan sebagai wadah pembinaan untuk mempererat persatuan dan kesatuan bagi generasi muda di tingkat perguruan tinggi.
Baca Juga:
Pedagang Pasar Delimas Riuh Sambut Kunjungan Presiden Joko Widodo
Sebagaimana tercantum dalam Perpres tersebut, Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) adalah wadah untuk mempersatukan mahasiswa dari berbagai suku bangsa, bahasa, kebudayaan, dan agama yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan dari berbagai perguruan tinggi.
Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Pendidikan dan Kebudaayaan Nadiem Makarim, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Kepala BIN Budi Gunawan (BG), Wagub Jawa Timur Emil Dardak, Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti serta manajemen Nindya Karya yang diahadiri oleh Direktur Utama Haedar A. Karim serta Direktur Produksi dan HSE Firmansyah. [JP]